Translate

Sunday 4 October 2015

Etoser Malang 2014 Latihan Kepenulisan

Malang- Pembinaan Pekanan Beastudi Etos Malang Angkatan 2014 dilaksanakan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya (Minggu 24 Mei 2015).Tema yang diusung panitia pada kelompok keempat ini adalah Kepenulisan. Pembinaan dilaksanakan pada pukul 12.30-15.00 WIB. Pemateri pada siang hari ini adalah Annisa Ariyani Mahasiswa Universitas Negeri Malang Angkatan 2011 jurusan Sastra Indonesia.
Kenapa sih kita harus menulis? Itu adalah pertanyaan mendasar yang harus kita ketahui jawabannya. Kira-kira menurut kalian apa sih alasan kita harus sering menulis? Ya Agar kita mempunyai catatan sejarah tentang kehidupan kita di masa lampau. Selain itu kita juga mendapatkan banyak manfaat diantaranya bagi kesehatan kegiatan menulis dapat memperlancar peredaran darah, mengurangi kadar stress dan trauma. Bagi pikiran, menulis dapat meningkatkan daya ingat dan meningkatkan kemampuan berfikir kita. Bagi masa depan, dengan menulis kita juga bisa jadi orang yang terkenal tentunya contohnya seperti Tere Liye, Ahmad Fuadi, Dewi Lestari, dan Andrea Hirata. Mereka terkenal karena kepiawaiannya dalam menulis. Kalau kita senang menulis itu juga bisa menjadi ladang amal jariah kita karena kita membagikan ilmu kepada orang-orang dan bermanfaat untuk orang tersebut.
Langkah Awal menulis itu kita harus menentukan Genre tulisan kita dulu yaitu Sastra atau Non Sastra. Sastra itu meliputi cerpen, puisi,cerita rakyat, prosa, novel dan novelet. Sedangkan non sastra meliputi artikel, berita, essay dan karya tulis ilmiah. Kita juga bisa mengirimkan hasil karya kita ke media massa seperti Surya, Jawa Pos, Kompas Kampus, Replubika, Radar Malang dan lain-lain.Langkah kedua kita harus sesering mungkin membaca buku apapun itu serta kita juga ikut komunitas yang mendukung tentang kepenulisan/ jurnalistik. Jurus jitu dalam menulis yaitu kita harus mengawali dengan menulis hal kecil yang kita sukai, selanjutnya kita bisa menulis kata-kata motivasi agar kita lebih semangat dalam menulis, menulis  puisi dan menulis diary.

Pramoedya Ananta Toer mengatakan bahwa orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tak menulis ia aka hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Oleh karena itu sekecil apapun kegiatan kita abadikan dengan tulisan. Agar jadi pengingat di masa yang akan datang karena ketika sebuah karya selesai ditulis maka pengarang tak mati. Ia baru saja memperpanjang umurnya lagi (Helvy Tiana Rosa). (swh)

No comments: